Kamis, 15 Juli 2010

BERBURU KULINER DI MAKASSAR eps # 1

Orang bilang nggak afdol, ke Makassar nggak makan coto Makassar. Ah, siapa bilang? Kalo ada orang yang ngomong kayak begitu, mohon maaf, nggak saya anggap. Why? Because, memangnya di Makassar makanan cuma coto doang? Kalo mau cari coto mah di Jakarta juga banyak, bo! Di Casablanca aja ada bejibun.

Nah, mumpung lagi jalan ke Makassar, tujuan wisata kuliner kali ini nggak fokus ke coto atau sop konro. Bukan saya nggak suka coto atau sop konro, lho. Tetapi kebetulan saya mulai menghindar dengan apa yang namanya "dunia daging".

Segala hal yang berbau daging, menurut rencana nggak saya embat, termasuk daging babi dan anjing. Ups! Kalo dua daging itu mah sejak dari bayi mah nggak saya konsumsi. Soalnya gengsi. Masa anjing yang lucu kita makann? Begitu juga babi. Tampang yang jelek kan nggak mak nyos buat dinikmati.


Model baksonya "unik". Ada yang isi cokelat, ada yang isi stroberi. Ada yang bentuknya hati seperti terlihat di foto. Ini cocok buat pasangan yang lagi jatuh cinta.

Hari ini wisata kuliner saya adalah bakso gila. Nggak usah ditanya rasanya, wah enak tenan, bo! Selain baksonya, kuahnya itu nyumi dan sueger banget! Kalo anda lagi panas dingin, menyeruput kuah bakso gila ini boleh jadi panas anda bakal gila...eh, maksudnya turun. Sebab, kuahnya bikin anda berkeringat dan mulut anda ngap-ngapan kayak ikan mas koki.










Kuahnya kudu disiram dulu dengan kuah kaldu ayam atau sop buntut (foto atas). Bakso gila yang rasanya benar-benar gila (foto bawah)

Kenapa sih disebut bakso gila?

Terus terang sejarah tahun ditemukan bakso gila ini nggak jelas. Apakah bakso gila ini mengikuti jejak kesuksesan nasi gila yang banyak beredar di Jakarta, I don't know.

Menurut penjual bakso gila, kata "gila" yang berpacaran dengan kata "bakso" itu gara-gara beberapa hal. Pertama bakso-nya. Kalo di Jakarta atau kota-kota lain isi baksonya cuma telur, daging, atau urat, nah bakso gila lebih gila lagi isinya, yakni isi cokelat dan stroberi.


Rasanya pingin nambah, tapi perut udah nggak kuat.

Hah? di dalam bakso ada cokelat dan stroberi? Gila apa?! Nah, itulah kenapa jadi gila nama baksonya. Eit, tunggu dulu! Ada lagi yang bikin gila, yakni kuahnya. Bahwa kuah bakso gila ini ada beberapa, tapi yang paling disukai adalah kuah kaldu ayam dan kuah sop buntut.

Nah, dengan komposisi yang "gila" itu, anda bisa menambah kegilaan lagi dengan menambah sambal. Kalo itu anda lakukan, mulut anda bakal mengap-megap, karena pedasnya "gila", ya nggak?

all photos copyright by Brill

Tidak ada komentar:

Posting Komentar